Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau Luncurkan Produksi Pakan Perdana Budidaya Tambak

    Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau Luncurkan Produksi Pakan Perdana Budidaya Tambak

    Pangkep Produksi Pakan Mandiri untuk Budidaya Tambak- - Bupati Luncurkan Produksi Perdana

    PANGKEP - Bupati Pangkep H Muhammad Yusran Lalogau kini luncurkan produksi pakan perdana Mandiri untuk budidaya tambak di kampung Katojoa Kecamatan Labakkang Kamis (6/1/2021) dengan harapan dapat meminimalisir biaya budidaya tambak.

    Menurut Kepala dinas perikanan Pangkep, Hj Farida menerangkan, selama ini masyarakat pembudidaya tambak terkendala akibat mahalnya harga pakan.

    Olehnya itu, Dinas perikanan bekerjasama dengan balai untuk membuat inovasi produksi pakan. Dengan produksi pakan mandiri ini, diharapkan dapat meminimalisir biaya budidaya.

    Meski saat ini, kapasitas produksi masih terbatas. Namun, Pabrik yang dimiliki dinas perikanan Pangkep, dapat memproduksi pakan sesuai kebutuhan. 

    "Yang utama adalah, bagaimana kita sampaikan kepada masyarakat bahwa membuat pakan itu tidak rumit. Lahan dengan luas 50Ha, tidak usah beli pakan tapi bisa dibuat sendiri. Sehingga biayanya tidak terlalu besar, "ucapnya.

    Pembuatan pakan mandiri membutuhkan bahan baku berupa tepung ikan, dedak, kedelai, jagung, vitamin dan air. Saat ini, hasil produksi pakan masih tahap uji coba dan belum dikomersilkan.

    Diakui Farida, pakan ini di pasar seharga Rp160.000persak. "Tentu harga kita harus lebiih murah, "tambahnya.

    Produksi perdana pakan mandiri dinas perikanan diluncurkan oleh bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau(MYL) di kampung Katojoa, Labakkang, Kamis(6/1/22).

    Dikatakan MYL, dengan produksi pakan mandiri ini diharapkan harga menekan biaya produksi khususnya pembelian pakan.

    "Walaupun produksi pakan ini baru dimulai, tapi kita harapkan dapat membantu masyarakat dalam memperoleh pakan murah, "ucapnya.

    Selain peluncuran produksi perdana pakan, diluncurkan pula pos kesehatan ikan terpadu.

    "Kami pemda Pangkep menyediakan pelayanan kesehatan ikan. Jika ada petambak yang tetiba mati, bida dibawa ketempat ini untuk meneliti penyebabnya, "ujarnya.

    Selain peluncuran produksi perdana pakan mandiri dan pos kesehatan ikan. Juga dibagikan bantuan untuk nelayan dan petani tambak. 

    Bantuan yang dibagikan berupa mesin genset, alat uji mutu garam, mesin katinting, mesin diesel, perahu jolloro, perahu fiber dan klaim asuransi pembudidaya tambak.

    "Dengan bantuan yang diberikan ini agar digunakan sebagaimana mestinya. Dirawat dan dijaga, agar dapat digunakan untuk waktu yang lama, "imbuhnya.(herman djide)

    HermanDjide

    HermanDjide

    Artikel Sebelumnya

    Siswa Terima Baju Gratis Sekolah, Kepsek...

    Artikel Berikutnya

    Kepsek SDN 15 Batiling Hanisah Bagi Baju...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    TV Parlemen Live Streaming
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    KAHMI Sulsel Bakal Gelar Serial FGD, Cari Solusi Komprehensif Atasi Banjir dan Longsor
    Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan Agus Salim Secara Resmi Tutup  Turnamen Sepak Bola Kajati Sulsel Cup I 2024
    Satgasud PAM VVIP KTT World Water Forum Amankan Wilayah Udara Bali

    Ikuti Kami